White Balance (WB) adalah elemen sangat penting dalam dunia fotografi digital. Pada pengaturan White Balance kita dapat menentukan warna yang sesuai dengan keinginan. Penggunaan White Balance menjadi sangat penting jika kita terjun dalam fotografi produk yang dijual secara online. Karena yang kita jual pada dasarnya adalah foto digital. Misalnya Anda memotret baju/ jilbab/ asesoris yang memiliki kecenderungan warna yang beragam, jika kita tak menyadari, pembeli bisa jadi akan menyampaikan komplan karena warna tak sesuai. Sepatu putih karena salah pengaturan menjadi agak coklat. Biru tosca berubah jadi biru muda misalnya. Nah, WB akan meminimalisir kemungkinan ini. Di era digital, setting white balance ditentukan sebelum memotret atau bisa juga setelah memotret kalau memakai format RAW. Pemilihan bukan masalah benar atau salah, tetapi masalah “Kita mau jadinya seperti apa”. Kalau kita ingin warna di foto kita seperti yang dilihat mata maka WB harus tepat. Namun, untuk bebera
Segitiga Exposure atau segitiga emas dalam fotografi adalah kunci dari mendapatkan foto yang ideal. Begitu juga kalau Anda ingin mendapatkan hasil yang esploratif atau rada mainstream tentu saja pengetahuan tentang segitiga exposure ini mutlak dipahami. Di era kamera modern, sudah disediakan mode AUTO dimana kamera akan mendeteksi sendiri kondisi cahaya dan objek yang ada didepan, lalu kamera akan memutuskan bagaimana settingan exposurenya. Namun, apakah pasti tepat sesuai dengan keinginan? bisa iya bisa tidak. Karena bagaimanapun kamera memiliki sensor elektronik dan tidak memiliki sensor perasaan...hehehe Nah, biar mudah belajarnya setting kamera Anda pada mode Manual ya...atau M. . Kembali ke segitiga exposure. Saya pakai istilah Aperture, ISO, dan Speed saja ya..biar mudah. APERTURE (F) Aperture adalah bukaan lensa kamera yang mengijinkan seberapa banyak cahaya masuk. Bila Aperture besar, akan banyak cahaya yang masuk dibandingkan dengan bukaan kecil. Ape